Setiap bulan LOBO akan menonjolkan buku tentang Sulawesi Tengah yang dapat diunduh secara gratis. Bulan ini:
(Leiden: KITLV Press, 2005) oleh David Henley
Menggabungkan geografi historis dengan demografi historis, dan dipahami sebagai studi dalam sejarah lingkungan, buku ini mengkaji hubungan jangka panjang antara populasi, ekonomi dan lingkungan di bagian utara pulau Sulawesi, Indonesia. Dengan menggunakan berbagai sumber sejarah Belanda yang kaya, termasuk VOC dan arsip misionaris, ia mencoba untuk merekonstruksi dan menganalisis pola perubahan demografis, ekonomi, dan lanskap di seluruh wilayah yang luas dan beragam secara ekologis ini selama hampir tiga setengah abad. Perhatian khusus diberikan pada artikulasi antara pertumbuhan demografis dan ekonomi, pada tingkat dan penentu kesuburan reproduksi, terhadap perubahan lingkungan penyakit, dan pada pertanyaan tentang keberlanjutan pertanian dan prasyaratnya. Hasilnya mempertanyakan beberapa pandangan umum mengenai alasan pertumbuhan penduduk yang rendah, dan hubungan antara kepadatan penduduk dan perubahan lanskap, di masa lalu Asia Tenggara.
David Henley belajar geografi di Universitas Cambridge dan memperoleh gelar PhD di Universitas Nasional Australia pada tahun 1992 dengan tesis tentang Nasionalisme di Minahasa (Sulawesi Utara). Saat ini beliau adalah profesor di Universitas Leiden, Belanda.